Produk inkubasi PT Gamatechno Indonesia, Lunaz baru saja melaksanakan sharing session, pada Sabtu (16/03/2019).
Lunaz dirancang untuk memudahkan pengguna untuk mengelola tagihan. Mulai dari membuat tagihan, melacak tagihan, hingga ke pembayaran.
Bertemakan ‘Healty Cash Flow for Startup dan SME’, Pada sharing session yang digelar di Block 71, Yogyakarta ini, Lunaz mengundang Eko Suprapto Wibowo, seorang senior python developer.
Chief Executive Officer (CEO) Lunaz, Alfred Eben Ezer menceritakan bagaimana Eko mengingatkan untuk memerhatikan cash flow untuk para freelancer.
Eko sebagai seorang remote worker menjelaskan bagaimana mengatur cash flow yang sehat. Selain mengatur cash flow, Eko pun memberikan cara jitu untuk berhadapan dengan klien.
Dalam pertemuan tersebut, Eko juga mengamini jika dalam dunia digital, produk seperti Lunaz sangat diperlukan.
CEO Lunaz, Alfred Eben Ezer, mengenalkan Lunaz pada audience Sharing Session.
“Mereka sudah memikirkan soal hubungannya dengan klien, terus kalau mereka memikirkan lagi uang keluar/masuk, tagihan, pencatatan seperti apa pasti kan ribet, itu yang dijelaskan oleh beliau,” imbuh Alfred.
Sharing session ini merupakan agenda rutin yang digelar oleh Lunaz guna mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pengelolaan uang masuk dan keluar.
“Kok aneh cash flow yang bawa anak teknis bukan keuangan, justru yang ingin dibawa oleh Lunaz adalah cash flow itu beda-beda, kita nggak mau cash flow buat-buat jurnal (akuntansi), setidaknya orang aware bagaimana cash flow yang sehat. Banyak klien masuk tapi lupa dengan uang masuk dan keluar,” jelas Alfred.
Tak hanya difokuskan untuk freelancer saja, pada sharing session berikutnya, Lunaz pun akan mengundang pembicara dari bidang lain guna mengupas pentingnya mengatur cash flow.
“Makanya Lunaz berencana untuk membuat ini dengan sharing session serupa, dari sudut pandang berbeda,” pungkasnya.
